Konten [Tampil]
LG dan GM bangun baterai untuk masa depan - Sobat otomotif sudah paham dengan perkembangan laju kendaraan listrik dekade ini, yang mana peralihan energi mulai dirasakan untuk mobil motor yang tadinya menggunakan tenaga fosil alias BBM sekarang beralih dengan baterai yang bisa di charge. Persiapan ini sudah dikaji oleh para pelaku otomotif di tingkat dasar yang seperti saat ini GM dan LG korea memahami akan kebutuhan supllai listrik untuk masa yang akan datang atau masa depan. Langkah yang diambil oleh perusaaah raksasa LG Chem menjangkau $ 2,3 Milyar dollar amerika. Tentu fantastis sekali untuk proyek pengembangan seperti ini. Siap Anda untuk masa depan?
www.marchelloka.com - Kebutuhan baterai motor atau mobil listrik sudah pasti menjadi kebutuhan nantinya setiap unit yang dikeluarkan, langkah yang di ambil oleh General Motor dari Amerika Serikat telah mempubilkasikan kerjasama atau Joint Venture degan LG Chem dalam rangka membuat pabrik baru untuk produksi baterai di Ohio Amerika dengan investasi 2,3 Milyar dollar yang berlokasi di Greenfield di wilayah Lordstown dan menciptakan sebanyak 1100 pekerjaan.
LG Chem ini dikenal sebagai pemasok baterai terkemuka di dunia dengan mamasok pasarnya ke Ford, Hyundai, Tesla, Volkswagen dan Volvo saat ini. Yang sedang bareng bareng menyiapkan era kendaraan listrik masa depan.
Pasar tentu menginginkan baterai yang murah dengan kualitas yang tinggi di kelasnya dan akan menekan biaya harga pokok pada industri mobil nantinya jadi jatuhnya murah. Yang mana kapasitas yang di inginkan lebih dari Tesla gigafactory saat ini di angka 30 gigawatt/jam ketimbang tesla di 20 gigawatt/jam. Kontruksi pabrik ini akan dimulai pada pertengahan 2020 di lansir dari General Motors
GM tentu sebagai perusahaan otomotif sudah menargetkan untuk memiliki 20 kendaraan listrik yang ada di pasaran pada nanti tahun 2023. Persaingan yang sengit saat ini, pada maret tahun ini Chevrolet sendiri mengungkapkan bahwa ia sudah memiliki kendaraan crossover. Sedangkan Buick meluncrukan sebuah EV series.
Pada 21 November kemarin Cybertruck mengungkapkan bahwa CEO dari GM yakni Mary Barra memberitahukan bahwa GM memiliki pickup listrik sendiri yang siap dikenalkan pada musim gugur 2021 dan mengungkapkan target untuk menjual satujuta kendaraan listrik setiap tahunnya dalam waktu dekat ini yang mana baterai dari perusahaan yang dibangun di Ohio ini akan disematkan.
Di komplek Lordstown tempat di mana Chevrolet Cruze di produksi ini yang ditutup pada bulan maret lalu yang mana untuk GM beralih dari kendaraan penumpang menjadi Crossover dan SUV dan pabriknya waktu itu sudah dijual kepada Lordstown Motors yang merupakan produsen pickup listrik.
Seorang juru bicara GM kepada car and driver bahwa sekarang mantan GM tidak dikonversi untuk produksi baterai karena tidak memenuhi persyaratan untuk melakukannya dan biaya konversi buruk.
Karena karyawan di pabrik baru akan bekerja untuk Joint Venture dan tidak GM langsung, para pekerja akan memutuskan untuk diri mereka sendiri apakah iya atau tidak untuk unionize, menurut Automotive News. Selama pemogokan UAW pada musim gugur tahun ini, Wall Street Journal melaporkan bahwa GM memiliki rencana untuk berinvestasi di pabrik baterai di Ohio dan telah dibahas upah $15 untuk $17 jam dengan Serikat pekerja, kurang dari $30-per jam upah penuh yang dibuat oleh UAW buruh di bekas-GM tanaman.
Tenti untuk memulai suatu pabrik banyak sekali langkah yang bertahap. Proyek ini rampung nanti akan sangat bermanfaat dan mengikuti andil di masa depan untuk kendaraan listrik. Yang mana peradaban akan mengarah kesana dan siapkan diri dari sekarang. dilansir dari Car and Driver
Demikian informasi yang bisa kami share jangan lupa juga untuk di bagikan di sosial media Anda dan dapatkan like terbanyak "SALAM OTOMOTIF"
Pencarian Terkait :
#pabrik baterai LG Ohio
#General Motors GM
#LG korea
#mobil listrik
 |
| LG chem Korea siapkan kebutuhan baterai kendaraan |
LG Chem ini dikenal sebagai pemasok baterai terkemuka di dunia dengan mamasok pasarnya ke Ford, Hyundai, Tesla, Volkswagen dan Volvo saat ini. Yang sedang bareng bareng menyiapkan era kendaraan listrik masa depan.
Pasar tentu menginginkan baterai yang murah dengan kualitas yang tinggi di kelasnya dan akan menekan biaya harga pokok pada industri mobil nantinya jadi jatuhnya murah. Yang mana kapasitas yang di inginkan lebih dari Tesla gigafactory saat ini di angka 30 gigawatt/jam ketimbang tesla di 20 gigawatt/jam. Kontruksi pabrik ini akan dimulai pada pertengahan 2020 di lansir dari General Motors
GM tentu sebagai perusahaan otomotif sudah menargetkan untuk memiliki 20 kendaraan listrik yang ada di pasaran pada nanti tahun 2023. Persaingan yang sengit saat ini, pada maret tahun ini Chevrolet sendiri mengungkapkan bahwa ia sudah memiliki kendaraan crossover. Sedangkan Buick meluncrukan sebuah EV series.
Pada 21 November kemarin Cybertruck mengungkapkan bahwa CEO dari GM yakni Mary Barra memberitahukan bahwa GM memiliki pickup listrik sendiri yang siap dikenalkan pada musim gugur 2021 dan mengungkapkan target untuk menjual satujuta kendaraan listrik setiap tahunnya dalam waktu dekat ini yang mana baterai dari perusahaan yang dibangun di Ohio ini akan disematkan.
Di komplek Lordstown tempat di mana Chevrolet Cruze di produksi ini yang ditutup pada bulan maret lalu yang mana untuk GM beralih dari kendaraan penumpang menjadi Crossover dan SUV dan pabriknya waktu itu sudah dijual kepada Lordstown Motors yang merupakan produsen pickup listrik.
Seorang juru bicara GM kepada car and driver bahwa sekarang mantan GM tidak dikonversi untuk produksi baterai karena tidak memenuhi persyaratan untuk melakukannya dan biaya konversi buruk.
Karena karyawan di pabrik baru akan bekerja untuk Joint Venture dan tidak GM langsung, para pekerja akan memutuskan untuk diri mereka sendiri apakah iya atau tidak untuk unionize, menurut Automotive News. Selama pemogokan UAW pada musim gugur tahun ini, Wall Street Journal melaporkan bahwa GM memiliki rencana untuk berinvestasi di pabrik baterai di Ohio dan telah dibahas upah $15 untuk $17 jam dengan Serikat pekerja, kurang dari $30-per jam upah penuh yang dibuat oleh UAW buruh di bekas-GM tanaman.
Tenti untuk memulai suatu pabrik banyak sekali langkah yang bertahap. Proyek ini rampung nanti akan sangat bermanfaat dan mengikuti andil di masa depan untuk kendaraan listrik. Yang mana peradaban akan mengarah kesana dan siapkan diri dari sekarang. dilansir dari Car and Driver
Demikian informasi yang bisa kami share jangan lupa juga untuk di bagikan di sosial media Anda dan dapatkan like terbanyak "SALAM OTOMOTIF"
Pencarian Terkait :
#pabrik baterai LG Ohio
#General Motors GM
#LG korea
#mobil listrik
0 Response to "General Motors dan LG Sudah siap membangun baterai untuk masa depan di Ohio Amerika Serikat"
Post a Comment